www.daytekno.com – g src=”https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2019/02/04/Ay6TmsFs/85a8a332-bugatti-3d-caliper–aaa6.jpg”>
Sepanjang 2018, perusahaan terus menguji kaliper rem Bugatti Chiron sebelum memasuki periode produksi. Video menunjukan kaliper titanium yang dipasang pada mesin untuk meniru mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi, hingga 375 km/jam.
Bugatti memberikan sekilas tentang kaliper dalam pengujian menjelang akhir Desember tahun lalu dan video baru berdurasi empat menit tersebut memberikan penjelasan lebih jauh tentang apa yang membuat kaliper baru ini terkesan istimewa.
Video percobaan kaliper rem 3D dari Bugatti Chiron
Teknisi Bugatti kemudian menerapkan rem untuk melihat bagaimana komponen yang dicetak secara 3D dipasangkan pada kaliper aluminium. Hasilnya bisa langsung Anda lihat karena kaliper masih tetap utuh setelah pengujian yang melelahkan serta suhu 2.000 derajat Celsius. Adegan yang menciptakan percikan kembang api dan cakram rem memanas bercahaya oranye terang.
Bugatti menyebutkan bahwa kaliper tersebut lebih ringan, lebih kuat, dan membutuhkan waktu sekitar 45 jam untuk dicetak dengan 2.213 lapisan debu titanium dilebur satu sama lain. Pabrikan asal Perancis tersebut menjelaskan, Setelah selesai, caliper lengkap diolah dalam oven dipanaskan hingga 700 derajat Celcius… Caliper kemudian diambil melalui beberapa proses panjang untuk memastikan hasil yang halus dan cerah.”
Ketika kaliper dipasang pada produksi Chiron, Bugatti menggunakan gandar depan mobil dengan delapan piston, sama seperti kaliper aluminium yang dipasang saat ini. Dengan panjang 406 mm dan berat 3 kilogram, Bugatti mengklaim penghematan berat sebesar 40% dibandingkan komponen saat ini.
Pengujian kaliper rem Bugatti menghasilkan percikan bunga api
Saat ini, kita terus melihat percetakan 3D memperluas perannya dalam industri otomotif. Selain kaliper rem baru, mulai banyak pembuat mobil mulai beralih ke percetakan 3D untuk membuat komponen yang lebih ringan dengan desain yang lebih rumit. Belum lagi, percetakan 3D bisa membuat komponen yang lebih kuat bahkan suku cadang pengganti untuk mobil klasik.
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website cintamobil.com. Situs https://www.daytekno.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://www.daytekno.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”
