www.daytekno.com – Pada tahun 2021 mendatang, McLaren berencana menghadirkan model supercar PHEV yang menjadi seri produksi pertama sejak MP4-12C 2011 dan akan secara efektif menggantikan rangkaian seri sport tersebut.
Seperti dilansir Liputan6.com yang mengutip Paultan, mesin mobil ini akan disematkan unit V6. Jantung penggerak twin turbocharger yang dilengkapi dengan motor listrik, dan akan menawarkan kinerja yang menakjubkan. Total daya mobil ini, akan sebesar 600 tenaga kuda (TK).
McLaren dapat menggunakan pengaturan dua motor, menawarkan pengiriman tenaga instan dari posisi diam, dengan jangkauan listrik murni hingga 30 km. Motor dan baterainya jelas akan menambah bobot, tetapi bos McLaren, Mike Flewitt mengatakan, model PHEV tidak akan lebih berat daripada model non-hybrid sekitar 1.500 kg.
Menjadi kendaraan pertama McLaren yang dibangun di atas struktur serat karbon baru, supercar ini memiliki julukan McLaren Carbon Lightweight Architecture (MCLA).
McLaren menyatakan supercar plug-in hybrid terbarunya itu akan berada di antara GT dan 720S. Mobil ini sudah dalam tahap akhir pengembangan dan pengujian, karena dari foto yang beredar, meskipun masih tertutup kamuflase model tersebut sepertinya akan menjadi yang diproduksi.
Adapun beberapa pabrikan otomotif memang memperkenalkan lebih dulu model hybrid agar konsumen tidak kaget memakai mobil listrik. Seperti dilansir kumparan, PHEV sendiri merupakan turunan kendaraan hybrid. Secara sistem operasi sebenarnya sama saja dengan mobil hybrid. Namun yang membedakan adalah tambahan kapasitas baterainya.
Bila daya mobil hybrid hanya dipasok dari mesin maupun energi kinetik, maka khusus PHEV, bisa ditambah dengan cara dicolokkan ke sumber listrik (plug-in). Lewat cara ini ketergantungan bahan bakar bisa lebih ditekan. Karena sistem suplai plug-in tadi, memungkinkan penggunanya hanya mengandalkan daya listrik di mobilnya.
Kapasitas baterai juga lebih besar dari mobil hybrid, bisa mencapai 8 hingga 13 kWh. Dengan hanya mengandalkan modus EV, kita bisa berkendara selama 55 kilometer. Tapi bagaimana ketika baterai habis? Jangan khawatir. Listrik bisa diisi kembali melalui perangkat charger. Atau biarkan mesin yang memutar generator untuk menghasilkan listrik dan disimpan pada baterai.
Sumber gambar: Paultan.org